Berantas pos.com
Presiden ke-7 Republik Indonesia, Joko Widodo alias Jokowi tertawa saat mendengar niatan Ahli Digital Forensik, Rismon Sianipar untuk melaporkannya ke polisi terkait skripsi.
Tawa Jokowi bahkan menggelegar saat ditanyai responnya soal rencana Rismon yang ingin memolisikannya.
Jokowi tampaknya sudah siap menghadapi serangan baru dari Rismon yang selama ini aktif menuduhnya terkait ijazah.
Seperti diketahui, Rismon dan dua rekannya yakni Roy Suryo dan Dokter Tifa gencar menuding ijazah Jokowi yang berasal dari UGM adalah palsu.
Rismon bahkan meyakini bahwa Jokowi tidak benar-benar lulus dari Fakultas Kehutanan UGM.
Argumen itu disampaikan Rismon konon setelah meneliti keaslian ijazah Jokowi yang tersebar di media sosial.
Namun belakangan, pernyataan yang disampaikan Rismon Cs itu dipatahkan oleh Bareskrim Polri.
Dalam konferensi pers beberapa waktu lalu, Puslabfor Bareskrim Polri menyatakan bahwa ijazah Jokowi adalah asli.
Tak lantas memercayai analisa dari Bareskrim, Rismon dan dua rekannya pun kini beralih ke tudingan baru kepada Jokowi.
Setelah ijazah, Rismon kini mempersoalkan terkait skripsi Jokowi.
Tak percaya dengan keaslian skripsi Jokowi, Rismon pun berniat untuk melaporkan sang presiden ke-7 sesegera mungkin.
"PEPERANGAN BARU! JOKOWI akan dilaporkan atas SKRIPSI PALSU ke BARESKRIM dan PENGADILAN PERDATA! Mengingat form HER-REGISTRASI, JOKOWI terdaftar SARJANA MUDA dan TOTAL SKS (wajib dan pilihan) HANYA 122 SKS!
SARJANA MUDA TIDAK MENULIS SKRIPSI!" tulis Rismon dalam cuitannya di Twitter beberapa waktu lalu.
Tanggapan Jokowi
Mendengar niatan Rismon yang ingin melaporkannya, Jokowi santai.
Sembari tersenyum, Jokowi seolah sudah tahu bahwa akan ada tuduhan lain setelah isu ijazah palsu.
Jokowi pun mempersilahkan Rismon jika ingin melapor ke polisi.
"Dilaporkan saja. Setelah ijazah, nanti dilaporkan nanti skripsinya dilaporkan, setelah itu KK dilaporkan, setelah itu KTP dilaporkan, setelah itu SIM dilaporkan, terus nanti sertifikat tanah rumah dilaporkan," ungkap Jokowi dikutip TribunnewsBogor.com dari tayangan Youtube inews tv, Minggu (8/6/2025).
Sambil tertawa lebar, Jokowi mengaku siap melawan Roy Suryo, Rismon, dan Dokter Tifa.
"Ha ha ha, tak layani, dengan baik," imbuh Jokowi.
Pernyataan santai Jokowi yang menanggapi rencana pelaporan Rismon itu turut ditanggapi Waketum Jokowi Mania, Andi Azwan.
Andi menyebut niatan Rismon untuk melaporkan Jokowi itu adalah perilaku orang yang sudah kalah berperang.
"Biasa kalau orang sudah kalah cari-cari lagi pakai jurus dewa mabok, apapun bakal dicari semua," ujar Andi Azwan dalam tayangan tv one news.
Lagipula kata Andi, pihak Roy Suryo dan Rismon sebenarnya sudah tidak bisa menuduh apa-apa lagi terkait sosok Jokowi.
Sebab polisi sendiri telah mengidentifikasikan keaslian ijazah Jokowi.
"Bareskrim sudah menyatakan ini identik. Walaupun dia bilang ini bukan otentik. Ya sudah identik itu asli lah. Tinggal nanti dibuktikan di Polda Metro Jaya, langsung ke pengadilan," pungkas Andi Azwan.
Karenanya, Andi pun menyindir Roy Suryo Cs yang seolah sedang panik sehingga malah membahas skripsi Jokowi.
"Beliau (Jokowi) santai-santai aja, kan gaya Solo gitu. Kalau saya, ente jual gue beli. Itu kalau istilah Betawi. Artinya, apapun itu, orang sudah panik apapun itu dicari. Kalau Jackie Chan itu jurus dewa mabok," kata Andi Azwan.
Rismon tak gentar
Ditertawakan Jokowi atas rencana pelaporannya, Rismon tak gentar.
Dalam akun media sosial Twitter-nya, Rismon justru kian ngotot membahas soal skripsi Jokowi.
"MISTERI JURUSAN TEKNOLOGI KAYU, SARJANA MUDA, dan PEMBIMBING SKRIPSI ada di tangan KASMUDJO. Pada 2017 mengaku sebagai pembimbing skripsi Jokowi, 2025 mengaku hanya ASISTEN DOSEN! Pertanyaan saya kepada Pak Kasmudjo: Apakah SARJANA MUDA menulis SKRIPSI?" tulis Rismon dalam postingannya 5 Juni 2025.
Tak hanya soal skripsi, Rismon juga semakin mengungkit perihal ijazah Jokowi.
Rismon membagikan hasil analisanya terkait keaslian ijazah Jokowi yang menurutnya tidak identik dengan alumni UGM lain.
"EMPAT KETIDAK-IDENTIKAN IJAZAH NO: 1120 (JOKO WIDODO yang diupload DIAN SANDI UTAMA) dan IJAZAH NO: 1115 (FRONO JIWO). Terlihat posisi huruf A, I, E, dan Z relatif terhadap LOGO UGM!
NANTI kita bandingkan lagi dengan ijazah fotokopi yang ditampilkan DIRTIPIDUM BARESKRIM," tulis Rismon dalam cuitannya tanggal 7 Juni 2025.
"ENAM KETIDAK-IDENTIKAN POSISI HURUF A, O, I, D, dan E relatif terhadap logo UGM dengan teknik Overlapping Analyzer berbasis MORPHOLOGY BITWISE atas ruang warna HVS (Hue, Saturation, Value) terhadap Ijazah No 1120 (Jokowi) dan No. 1115 (Frono Jiwo)," sambungnya dalam cuitan berbeda.
(TribunnewsBogor.com )
Foto 1: POLEMIK IJAZAH JOKOWI: Tangkapan layar momen Jokowi (kanan) menertawakan niatan Rismon Sianipar (kiri) yang mau melaporkannya perkara tudingan skripsi palsu. Di sisi lain, Rismon yang tergabung dalam kubu Roy Suryo justru semakin percaya diri memojokkan sang presiden ke-7. (YouTube inews TV)
Foto 2: POLEMIK IJAZAH JOKOWI - Rismon Sianipar mengaku bakal segera melaporkan Jokowi atas kasus baru selain ijazah yakni terkait dengan skripsi sang presiden ke-7, diposting pada Sabtu (31/5/2025). (Twitter Rismon Sianipar)
Foto 3: POLEMIK IJAZAH JOKOWI - Jokowi tanggapi santai Rismon Sianipar yang berniat melaporkannya ke polisi terkait skripsi. (YouTube Tribun Sumsel)