Tanjnjung Punak, Berantaspos.com – Komitmen Polres Bengkalis dalam menjaga lingkungan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat kembali dibuktikan. Pada Selasa, 22 Juli 2025, usai kegiatan penanaman mangrove di pesisir pantai Desa Tanjung Punak, Kecamatan Rupat Utara, 20 kepala keluarga kurang mampu menerima bantuan sosial (Bansos) yang dikucurkan langsung oleh Kapolres Bengkalis AKBP Budi Setiawan, S.I.K., M.I.K, melalui perwakilannya Wakapolres Kompol Anton Rahma.
Penanaman mangrove ini merupakan bagian dari program GIN POLISING (Green and Integrity National Police Environment Safeguarding) yang diusung Polri sebagai bentuk kepedulian terhadap pelestarian lingkungan hidup dan pencegahan kejahatan lingkungan.“Mangrove bukan hanya soal pohon, tapi tentang masa depan pesisir kita. Mari kita lestarikan bersama. Ini akan menjadi budaya – budaya pelestarian lingkungan di tingkat kecamatan,” tegas Kompol Anton dalam sambutannya.
Kompol Anton juga memaparkan indikator penting dalam pencegahan kejahatan lingkungan, yang akan menjadi pijakan hukum dalam pelaksanaan GREEN POLICING berkelanjutan.
Program GREEN POLICING ini, lanjutnya, tidak hanya fokus pada aksi lingkungan, tapi juga menyentuh aspek sosial. Kucuran Bansos kepada masyarakat merupakan bagian dari program “Jelajah Riau untuk Rakyat” yang digagas oleh Kapolda Riau, dan disalurkan secara berkala untuk meningkatkan kesejahteraan warga.“Bantuan sosial ini bukan hanya simbolik, tapi bentuk nyata kepedulian institusi Polri terhadap masyarakat pesisir. Ini akan terus berlanjut dan menjadi bagian dari budaya Polri ke depan,” tambah Kompol Anton.
Kegiatan tersebut turut dihadiri berbagai unsur, menunjukkan sinergi yang kuat antara aparat, pemerintah, dan masyarakat. Hadir dalam kegiatan ini: AKP Herman, S.H. – Kapolsek Rupat Utara, berserta jajaran ,Lettu Inf Budiamsyah Saragi – Koramil Rupat, berserta jajaran , Aulia Fikri, S.Sos., M.Si. – Camat Rupat Utara, Para Kepala Desa dan Pj Kades se-Kecamatan Rupat Utara Ibu Bhayangkari, kelompok tani bakau, mahasiswa KKN Universitas Gadjah Mada, serta Ketua Koperasi Mekar Sari Jaya.
Semangat kolaborasi tersebut terlihat kuat di lapangan. Penanaman mangrove dan aksi sosial ini menjadi momentum penting dalam menyatukan elemen masyarakat untuk menjaga ekosistem pesisir yang rentan terhadap abrasi dan dampak perubahan iklim.
Dengan kegiatan ini, Polres Bengkalis menegaskan bahwa menjaga lingkungan adalah bagian dari tugas kemanusiaan yang tak terpisahkan dari tugas negara. (Red )