Sumatera Berantaspos.com — Bencana banjir bandang dan tanah longsor yang dipicu cuaca
ekstrem melanda tiga provinsi di Sumatera — Aceh, Sumatera Utara (Sumut), dan
Sumatera Barat (Sumbar) — sejak akhir November 2025. Badan Nasional Penanggulangan
Bencana (BNPB) melalui siaran pers, Minggu (30/11/2025), melaporkan 442
orang meninggal dunia yang terdiri dari 217 korban di Sumut, 96 di Aceh,
dan 129 di Sumbar, serta 402 orang masih dinyatakan hilang.
Sejak hari pertama bencana, relawan
Tzu Chi di Padang dan Medan telah turun langsung membantu penyelamatan dan
distribusi kebutuhan bagi warga terdampak. Pada Minggu (30/11), relawan Tzu Chi
Banda Aceh dan Bireun mulai menyalurkan bantuan kemanusiaan untuk korban banjir
di wilayah Bireun.
Bantuan
Skala Besar Dikirim ke Daerah Bencana
Untuk memperkuat dukungan logistik
bagi relawan di lapangan, Yayasan Buddha Tzu Chi Indonesia bergerak cepat
bekerja sama dengan TNI dan Kementerian Pertahanan RI (Kemenhan). Bantuan
dikirim melalui Gudang SPBT Kemenhan, Cawang, Jakarta Timur.
Wakil Ketua Tim Tanggap Darurat Tzu
Chi Indonesia, Ricky Budiman, menyampaikan bahwa pengiriman bantuan
dilakukan pada 30 November dan 1 Desember 2025.
“Hari ini kami berupaya menyelesaikan semua persiapan agar bantuan segera
tiba di daerah musibah,” ujarnya.
Adapun paket bantuan yang dikirim
dari Jakarta ke Aceh, Padang, dan Medan meliputi:
- 3.000 paket bantuan banjir (sarung, selimut, handuk, alat mandi)
- 2.000 kelambu
- 2.125 tikar
- 17.520 masker
- Pampers anak: 13 dus & pampers dewasa: 20 dus
- Susu SGM anak: 189 kotak
- 5 dus tolak angin
- 10 karung pakaian layak pakai
Bantuan ini diberikan atas kerja
sama Pengusaha Peduli NKRI bersama Yayasan Buddha Tzu Chi Indonesia.
Dapur
Umum dan Distribusi Bantuan di Medan
Penanganan darurat di wilayah
Sumatera Utara dilakukan secara intensif. Pada 29 November 2025, Tzu Chi
Medan membuka dapur umum dan membagikan 3.000 bungkus nasi hangat untuk
para pengungsi di Hamparan Perak, Kabupaten Deli Serdang, yang menjadi
salah satu titik pengungsian terbesar. Nasi dimasak oleh delapan relawan di rumah
masing-masing.
Di hari yang sama, Tzu Chi Medan
dari Perumahan Cemara juga menyalurkan bantuan ke Sibolga melalui Kodam I/Bukit
Barisan, berupa:
- 2.000 selimut
- 4.000 sarung
- 1.000 handuk
- 4 bal pakaian layak pakai
- 500 dus air mineral (1,5 liter)
- 112 karton biskuit (4.032 bungkus)
- 100 dus mi instan
Ricky berharap seluruh bantuan ini
dapat memberikan perlindungan dan kenyamanan bagi para korban bencana yang kini
bertahan di tempat pengungsian maupun di rumah masing-masing.
“Cuaca malam hari kurang bersahabat, sehingga perlengkapan untuk dewasa dan
anak-anak sangat dibutuhkan,” ujarnya.
Ajakan
untuk Berdonasi
Masyarakat yang ingin berkontribusi
membantu para korban banjir di Sumatera dapat menyalurkan donasi melalui
Yayasan Buddha Tzu Chi Indonesia. Informasi teknis pengiriman donasi dapat
diakses melalui kanal resmi Tzu Chi.
Editor Celvin nayani